This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 09 November 2009

sungguh mengingat mati itu adalah bijak

Tanda 100 hari menjelang meninggal"
Ini adalah tanda pertama dari Tuhan kepada hamba-Nya dan hanya akan
disadari
oleh mereka yang dikehendaki-Nya...... Walau bagaimanapun semua orang
akan
mendapat tanda ini, hanya saja ada yang menyadari ada pula yang
tidak.....
Tanda ini akan terjadi lazimnya selepas waktu Ashar, dimana seluruh
tubuh
yaitu dari ujung rambut hingga ke ujung kaki akan mengalami getaran
atau
seakan-akan menggigil, contohnya seperti daging sapi yang baru saja
disembelih dimana jika diperhatikan dengan teliti, kita akan mendapati
daging tersebut seakan-akan bergetar...... Tanda ini memberi rasa
nikmat dan
bagi mereka yang sadar dan jika hati kita tergelitik bahwa mungkin ini
adalah tanda ajal menjelang, maka getaran ini akan berhenti dan hilang
setelah kita sadar akan kehadiran tanda ini. Bagi mereka yang tidak
diberi
kesadaran atau mereka yang hanyut dengan kenikmatan tanpa memikirkan
soal
kematian, tanda ini akan lenyap begitu saja tanpa ada manfaatnya ...
Bagi
yang sadar dengan kehadiran tanda ini, maka ini adalah peluang terbaik
untuk
memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mempersiapkan diri dengan amal
ibadah
dan urusan yang akan dibawa atau ditinggalkan sesudah mati.

"Tanda 40 hari"
Tanda ini juga akan terjadi sesudah waktu Ashar, dimana bahagian pusar
kita
akan berdenyut-denyut. Pada saat itu daun yang bertuliskan nama kita
akan
gugur dari pohon yang letaknya di atas Singgasana Tuhan. Maka Malaikat
Maut
akan mengambil daun tersebut dan mulai melakukan persiapan atas diri
kita,
diantaranya adalah mengikuti kita sepanjang waktu ... Dapat saja
terjadi
Malaikat Maut ini memperlihatkan wujudnya yang asli secara sekilas.
Jika hal
ini terjadi, mereka yang terpilih ini akan merasakan seakan-akan
bingung
seketika... Malaikat maut ini hanya 1, tetapi kewenangan untuk mencabut
nyawa adalah sama dengan jumlah nyawa yang akan dicabutnya.........

"Tanda 7 hari"
Adapun tanda ini akan diberikan hanya kepada mereka yang diuji dengan
musibah sakit, dimana orang sakit yang tidak nafsu makan, secara
tiba-tiba
berselera untuk makan...

"Tanda 3 hari"
Pada saat ini akan terasa denyutan di bahagian tengah dahi kita yaitu
diantara dahi kanan dan kiri. Jika tanda ini dapat dirasakan maka
berpuasalah kita selepas terjadinya hal itu supaya perut kita tidak
mengandung banyak najis dan ini akan memudahkan urusan orang yang akan
memandikan jenazah kita nanti.... Saat itu juga bagian hitam mata kita
tidak
akan bersinar lagi, dan bagi orang yang sakit, hidungnya akan
perlahan-lahan
jatuh dan ini dapat diperiksa jika kita melihatnya dari bahagian
sisi...
Telinganya akan layu dimana bagian ujungnya akan beransur-ansur masuk
ke
dalam... Telapak kakinya yang terlunjur akan perlahan-lahan jatuh ke
depan
dan sukar ditegakan...

"Tanda 1 hari"
Akan terjadi sesudah Ashar dimana kita akan merasakan satu denyutan di
bagian belakang kepala, yaitu di sekitar ubun-ubun dimana hal ini
menandakan
kita tidak akan sempat untuk menemui waktu Ashar keesokan harinya....

"Tanda akhir"
Akan terjadi keadaan dimana kita akan merasakan sejuk di bahagian pusar
dan
rasa itu akan turun kepinggang dan seterusnya akan naik ke bahagian
tenggorokan... Pada saat ini hendaklah kita terus berdo'a dan berdiam
diri
dan menantikan kedatangan Malaikat Maut untuk menjemput kita kembali
kepada
Tuhan yang telah menghidupkan kita dan sekarang akan mematikan kita
pula...



hari kiamat

Semua kaum Muslim berkeyakinan bahwa dunia dan kehidupan ini akan berakhir. Akan datang suatu saat ketika manusia berkumpul di pengadilan Allah Swt. Al-Quran menceritakan berkali-kali tentang peristiwa Hari Kiamat ini, seperti yang disebutkan dalam surah Al-Ghasyiyah ayat 1-16. Dalam surah itu, digambarkan bahwa tidak semua wajah ketakutan. Ada wajah-wajah yang pada hari itu cerah ceria. Mereka merasa bahagia dikarenakan perilakunya di dunia. Dia ditempatkan pada surga yang tinggi. Itulah kelompok orang yang di Hari Kiamat memperoleh kebahagiaan.

Tentang wajah-wajah yang tampak ceria dan gembira di Hari Kiamat, Rasulullah pernah bersabda, "Semua mata akan menangis pada hari kiamat kecuali tiga hal. Pertama, mata yang menangis karena takut kepada Allah Swt. Kedua, mata yang dipalingkan dari apa-apa yang diharamkan Allah. Ketiga, mata yang tidak tidur karena mempertahankan agama Allah."

Mari kita melihat diri kita, apakah mata kita termasuk mata yang menangis di Hari Kiamat?

Dahulu, dalam suatu riwayat, ada seorang yang kerjanya hanya mengejar-ngejar hawa nafsu, bergumul dan berkelana di teinpat-tempat maksiat, dan pulang larut malam.Dari tempat itu, dia pulang dalam keadaan sempoyongan. Di tengah jalan, di sebuah rumah, lelaki itu mendengar sayup-sayup seseorang membaca Al-Quran. Ayat yang dibaca itu berbunyi: "Belum datangkah waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al-Kitab kepadanya, kenudian berlalulah masa yang panjang atas mereka, lalu hati mereka menjadi keras. Dan kebanyakan di antara mereka adalah orang yang fasik (Qs 57: 16).

Sepulangnya dia di rumah, sebelum tidur, lelaki itu mengulangi lagi bacaan itu di dalam hatinya. Kemudian tanpa terasa air mata mengalir di pipinya. Si pemuda merasakan ketakutan yang luar biasa. Bergetar hatinya di hadapan Allah karena perbuatan maksiat yang pemah dia lakukan. Kemudian ia mengubah cara hidupnya. Ia mengisi hidupnya dengan mencari ilmu, beramal mulia dan beribadah kepada Allah Swt., sehingga di abad kesebelas Hijri dia menjadi seorang ulama besar, seorang bintang di dunia tasawuf.

Orang ini bernama Fudhail bin Iyadh. Dia kembali ke jalan yang benar kerena mengalirkan air mata penyesalan atas kesalahannya di masa lalu lantaran takut kepada Allah Swt. Berbahagialah orang-orang yang pernah bersalah dalam hidupnya kemudian menyesali kesalahannya dengan cara membasahi matanya dengan air mata penyesalan. Mata seperti itu insya Allah termasuk mata yang tidak menangis di Hari Kiamat.

Kedua, mata yang dipalingkan dari hal-hal yang dilarang oleh Allah. Seperti telah kita ketahui bahwa Rasulullah pernah bercerita tentang orang-orang yang akan dilindungi di Hari Kiamat ketika orang-orang lain tidak mendapatkan perlindungan. Dari ketujah orang itu salah satu di antaranya adalah seseorang yang diajak melakukan maksiat oleh perempuan, tetapi dia menolak ajakan itu dengan mengatakan, "Aku takut kepada Allah".

Nabi Yusuf as. mewakili kisah ini. Ketika dia menolak ajakan kemaksiatan majikannya. Mata beliau termasuk mata yang tidak akan menangis di Hari Kiamat, lantaran matanya dipalingkan dari apa-apa yang diharamkan oleh Allah Swt.

Kemudian mata yang ketiga adalah mata yang tidak tidur karena membela agama Allah. Seperti mata pejuang Islam yang selalu mempertahahkan keutuhan agamanya, dan menegakkan tonggak Islam. Itulah tiga pasang mata yang tidak akan menangis di Hari Kiamat, yang dilukiskan oleh Al-Quran sebagai wajah-wajah yang berbahagia di Hari Kiamat nanti.[]

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More